My Jesus is Awesome!

Hanya desir pasir yang ku dengar
dan suara ombak yang berlomba-lomba mencapai pesisir
termenung, tertegun, dan tersadar bahwa aku sendiri
dimana Dia?
beberapa menit yang lalu aku bersamaNya
beberapa menit yang lalu kami bermain bersama
aku tidak salah karna jejak kaki itu masih terukir di atas pasir yang sedikit-sedikit terbawa angin
jejak itu masih empat! dan itu membuktikan aku tadi tidak sendiri.

Tuhan Tuhan
Engkau meninggalkan aku?
Engkau meninggalkan aku setelah engkau membawaku kesini?
Engkau meninggalkan aku setelah aku lelah bermain dan tak tahu arah pulang?
Tuhan aku capek!
Aku lelah!
Bawa aku pulang!
namun yang kudapat hanya suara ombak yang terus bergemuru.

Tak peduli betapa lelahnya aku berteriak
Tak peduli betapa letihnya ragaku
Tak peduli betapa takutnya aku sendiri disini
Tak peduli betapa banyaknya air mataku keluar
Tak peduli betapa sakitnya lututku berlutut, memohon, dan berdoa
Dia meninggalkanku.

Kini aku hanya berjalan sendiri ditepi pantai ini
pergi menjauh meninggalkan tempatku bermain bersamaNya tadi
pergi menjauh mencari arah pulang sendiri
semakin aku menelusuri, semakin sakit hatiku
karna aku tahu kini aku hanya berjalan sendiri.

Tapi tunggu!
samar ku dengar suara itu
tak jelas, tapi aku tahu aku belum tuli
Ia memanggilku!
Ia memanggilku balik
Ia menjawab pertanyaanku

Betapa bodohnya aku karna aku tak sadar bahwa Ia tak pernah meninggalkanku
bahwa tadi Ia hanya duduk beristirahat sejenak dibawah rimbunnya pohon sambil mengawasiku bermain
bahwa Ia hanya memberikan aku waktu bebas sejenak

Tanpa ragu Ia memelukku kembali kedalam dekapannya, hangat ku rasa...
dan Ia pun berjanji tidak akan meninggalkanku sendirian lagi.

Ia menjawab doaku.